TANAH BUMBU, lugasnusantara.co.id – Kodim 1022/Tanah Bumbu kembali menggelar kegiatan berbagi kebahagiaan di bulan suci Ramadan 1444 H dengan membagikan 200 takjil untuk berbuka puasa warga yang melintas di Jalan Kodeco Km 4,5, Selasa (04/04/2023).
Dandim 1022/Tanah Bumbu, Letkol Inf Aldin Hadi, menyampaikan kegiatan pembagian takjil yang dilakukan sesuai dengan instruksi Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman agar seluruh jajaran TNI AD pada bulan suci Ramadan melaksanakan kegiatan sosial dalam bentuk berbagi takjil kepada warga masyarakat di sekitar satuan.
Kegiatan yang digelar sebanyak 2 kali dalam seminggu selama bulan ramadan bertujuan untuk berbagi kepada sesama dibulan yang penuh berkah ini.
Jelang buka puasa, personel Kodim 1022/Tnb bersama Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XLIX Dim 1022 yang dipimpin langsung oleh Ketua Cabang XLIX, Ny. Melyence Aldin Hadi telah bersiap di depan Makodim guna membagi paket takjil kepada para pengguna jalan yang melintas, baik pengguna kendaraan roda dua, roda empat maupun para pejalan kaki.
Dengan penuh antusias personel Kodim Tanah Bumbu bersama Persit membagikan paket takjil untuk berbuka puasa dan diterima oleh warga dengan penuh suka cita.
Dandim juga menyampaikan kegiatan berbagi bukan dinilai dari seberapa mewah barang yang diberikan, tapi lebih kepada seberapa bermanfaat barang tersebut.
“Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah, momen yang tepat untuk saling berbagi, bentuk berbagi kepada sesama tidak dinilai dari seberapa mahal dan mewah barang tersebut, namun lebih kepada seberapa bermanfaat dan berguna bagi yang menerima,,” beber Dandim.
“Dengan adanya takjil yang dibagikan, diharapkan pengguna jalan yang melintas dapat segera berbuka puasa ketika waktunya telah tiba, meskipun terlihat sederhana namun akan dapat membantu mereka yang sedang dalam perjalanan jauh, karena untuk saling berbagi kepada sesama tidak perlu menunggu sampai menjadi orang yang kaya” pungkas Dandim.
Keikutsertaan sertaan Persit dalam kegiatan berbagi menunjukkan bahwa tidak hanya para prajurit TNI saja yang menjadikan bulan ramadan sebagai kesempatan untuk berbuat baik, namun pada pendamping prajurit pun tidak mau hanya menjadi penonton saja, namun juga turut serta sebagai pelaku.