TANAH BUMBU, lugasnusantara.co.id – Bupati Tanah Bumbu HM Zairullah Azhar menghadiri Kongres Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Se-Kalimantan Selatan (Kalsel).
Kongres BEM se-Kalsel berlangsung di Gedung Mahligai Bersujud Kecamatan Simpang Empat, Jumat (15/9/2023)
Ketua Koordinator Daerah 2 BEM Se-Kalsel, Arif Padilah, mengatakan kongres diikuti 50 mahasiswa dan mahasiswi dari berbagai universitas di Kalimantan Selatan.
“Kongres ini untuk mengikat tali silaturahmi dan memperkuat gerakan mahasiswa se-Kalsel dengan kegiatan positif,” ujarnya.
Menurut Arif pemuda atau mahasiswa saat ini berperan penting terhadap penopang bangsa. Dengan demikian pelaksanaan kongres ini bisa memberikan eksistensi dan terbentuk sebuah jati diri mahasiswa.
“Melalui kongres inilah diharapkan pula para mahasiswa tumbuh rasa kecintaan terhadap organisasi. Selain itu, juga diharapkan memunculkan anak muda yang berbobot, berbakat dan secara efesien bisa bersaing di kalangan nasional bahkan internasional,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Zairullah sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kongres BEM Se Kalimantan Selatan ini.
“Acara ini adalah kegiatan yang strategis dan luar biasa dalam konteks potensi bangsa khususnya di Kalsel,” ungkap Zairullah.
“Seharusnya saya hari ini sudah ke Surabaya. Tapi karena menyayangi para mahasiswa, maka jadwal keberangkatan dimundurkan. Itu adalah bentuk apresiasi saya dan bentuk support. Sehingga kita bisa bersilaturahmi dan berkomunikasi,” terangnya.
Dalam kesempatan itu pula, Zairullah menyampaikan bahwa saat ini pihaknya telah berjuang ke pemerintah pusat. Demi memfasilitasi wadah pengembangan anak muda ataupun mahasiswa yang sudah menyelesaikan kuliahnya.
“Kini kita sedang berjuang demi wadah pengembangan anak muda. Alhamdulillah di Kalimantan Selatan sedang kita bangun Balai Latihan Kerja bertaraf tingkat internasional,” paparnya.
Di BLK itu sendiri akan ada sebuah kelanjutan proses pendidikan yang sudah didapatkan di kampus agar kemudian pesertanya semakin mendapatkan banyak keterampilan untuk menghadapi dan meraih masa depan.
“Di sana akan ada pelatihan teknis dan ada juga bahasa inggris. Kemudian komputer dan beberapa bentuk latihan yang menunjang keahlian lainnya,” tutupnya.