lugasnusantara.co.id, TANAH BUMBU – Bupati Andi Rudi Latif melalui Kabag Kesra Setda Tanah Bumbu, Muhammad Zaki Yamani mengatakan Panggung Gembira 609 Unity Guardians bukan hanya perayaan, tetapi juga bentuk ekspresi keilmuan, kreativitas, dan semangat kebersamaan para santri.
Pernyataan tersebut disampaikannya saat memberikan sambutan pada acara Panggung Gembira 609 Unity Guardians yang digelar oleh Pondok Pesantren Darul Ijabah, Gunung Tinggi, Batulicin, Sabtu malam (25/10/2025).
Ia menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa pesantren bukan hanya tempat menimba ilmu agama, melainkan juga ruang untuk menumbuhkan karakter, kreativitas, dan rasa tanggung jawab sosial.
“Santri-santri Darul Ijabah telah membuktikan bahwa nilai keislaman dapat berjalan seiring dengan inovasi dan seni yang mendidik. Ini sejalan dengan visi Tanah Bumbu untuk melahirkan generasi berakhlak, berilmu, dan berdaya saing,” lanjutnya.

Mengangkat tema “Unity Guardians”, acara ini mengandung makna mendalam tentang pentingnya persatuan dan kebersamaan di tengah keberagaman.
“Dalam persatuan, kita menemukan kekuatan. Dalam kebersamaan, kita menemukan keteguhan. Para santri harus menjadi penjaga nilai-nilai Islam, cinta tanah air, serta siap berkontribusi bagi bangsa dan daerah,” katanya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu berkomitmen penuh mendukung kegiatan pendidikan dan keagamaan. Menurutnya, pembangunan sejati berawal dari manusia yang beriman, berakhlak, dan berilmu.
Kegiatan Panggung Gembira 609 Unity Guardians menjadi ajang bagi para santri untuk menampilkan bakat, kreativitas, serta semangat ukhuwah dalam suasana penuh keceriaan dan kebanggaan.