Genjot Industri Wisata Serambi Madinah, BLK dan RIK Berpartner dengan Hotel

0 946

TANAH BUMBU, lugasnusantara.co.id – Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) punya industri pariwisata potensial. Problemnya cuma satu. Sumber daya manusia (SDM) terampil yang terbatas.

Inilah yang menjadi pokok pembicaraan manajemen Hotel Ebony bersama Balai Latihan Kerja (BLK) Tanbu dan Rumah Inspirasi Kreatif (RIK), Kamis (27/4/2023) tadi. 

Kepala BLK Tanbu, Riza Akhyari mengungkapkan. Pertemuan itu menghasilkan kesepakatan. Mereka bakal menjalin kerjasama untuk meningkatkan kualitas tenaga terampil. Terutama di bidang perhotelan dan pariwisata. 

“Melalui kerjasama ini nantinya diharapkan terjadi peningkatan kunjungan wisata dan ketersediaan kamar hotel. Karena sebagai tuan rumah kita bisa memberikan pelayanan yang terbaik,” ungkapnya.

Ia menambahkan. Kerjasama nantinya akan ditandai dengan penandatangan MoU. Konsepnya berupa pembinaan dan pelatihan tenaga terampil. Dalam hal ini, BLK juga berpartner dengan RIK.

“Intinya kami akan melayani peningkatan keterampilan karyawan demi kepuasan pelayanan hotel. Dengan program-program pelatiham housekeeping, room boy, barista serta tour guide agar industri perhotelan dan pariwisata semakin berkembang,” jelasnya.

Di sisi lain, Ketua RIK, Anwar Ali Wahab menuturkan. Mereka akan terus memberi support terhadap upaya peningkatan sumber daya manusia (SDM) yang terampil di Serambi Madinah -julukan Tanbu. Termasuk untuk menopang potensi industri pariwisata.

Tentu saja tak sekadar menggelar pelatihan. Program ini nantinya juga membuka peluang kerja bagi anak-anak muda yang terampil.

“Nantinya akan dipekerjakan di Hotel Ebony dan hotel-hotel lainnya di Tanah Bumbu sesuai kebutuhan pihak hotel,” katanya. 

Menurutnya, industri pariwisata di Tanbu mesti dibangkitkan. Karena kabupaten yang terletak di tenggara Kalsel ini punya banyak potensi wisata.

“Pelatihan perhotelan berbasis pelayanan adalah solusi untuk mengejar ketertinggalan SDM di bidang perhotelan. Dan ini tentu menjadi daya tarik bagi pengusaha perhotelan berbintang lainnya untuk berinvestasi di bumi bersujud ini,” tuturnya.

Ia meyakini, menjamurnya hotel-hotel berbintang menjadi tanda bahwa daerah tersebut maju. Entah itu secara ekonomi, bisnis, dan tentu saja juga wisata. Yang mana dikemas secara relevan dengan karakteristik Serambi Madinah.

“Sebenarnya ada banyak hal yang bisa dikerjasamakan agar wisatawan berbondong-bondong berkunjung ke kabupaten kita ini,” pungkasnya.

Tinggalkan pesan

Alamat email anda tidak akan ditampilkan.