Turunkan Ratusan Personil, Kapolres Tanbu Pastikan Pilkades Serentak Berjalan Kondusif
TANAH BUMBU, lugasnusantara.co.id – Jajaran Polres Tanah Bumbu akan menurunkan ratusan personil untuk melakukan pengamanan pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di Bumi Bersujud.
Hal itu diungkapkan Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Tri Hambodo, saat dihubungi media lugasnusantara melalui sambungan telepon, Kamis (16/3).
“Kami akan menurunkan setidaknya 327 personil untuk pengamanan pelaksanaan pilkades serentak di Tanah Bumbu,” ujar AKBP Tri Hambodo.
Kapolres mengaku saat ini pihaknya bersama unsur yang terlibat sedang menyiapkan pematangan proses pengamanan pilkades yang digelar 18 Maret 2023.
“H-2 ini kami sudah memantangkan pengamanan. Dan insyaallah siap menjaga keamanan dan kondusifitas jalannya pilkades di seluruh desa yang mengikutinya,” tegasnya.
Perwira menengah ini berharap jalannya pelaksanaan pilkades di Tanah Bumbu akan berjalan sesuai dengan harapan bersama yakni aman, nyaman, dan damai.
“Kami pastikan. Insyaallah akan berjalan lancar dan aman,” pungkasnya.
Sementara itu, Kabag Ops Polres Tanah Bumbu, Kompol Andri Hutagalung, menambahkan dalam pengamanan itu juga akan dibantu oleh anggota dari Brimob Batalyon A Pelopor sebanyak dua peleton.
Pola pengamanan yang diterapkan akan dibagi menjadi dua pola dan disesuaikan dengan level atau tingkat kerawanan, level aman akan menerapkan pola dua banding tiga banding enam, dua anggota Polri, tiga anggota TPS dan enam anggota Linmas.
Tingkat rawan satu akan menerapkan pola dua banding dua banding empat, sedangkan rawan dua diterapkan pola dua banding satu banding dua.
Sejauh ini, dari 54 desa yang akan mengikuti Pilkades ada tiga desa yang masuk kategori sebagai wilayah rawan konflik, yaitu desa Trimartani, Desa Sebamban Baru dan Desa Sebamban lama di Kecamatan Sungai Loban.
“Upaya yang kita lakukan agar tidak terjadi munculnya tindakan kriminal ada beberapa tahapan yang dilakukan oleh pihak kepolisian diantaranya melakukan sosialisasi kepada calon dan pendukungnya untuk benar benar mengawal pemilihan kepala desa yang demokratis sesuai norma dan aturan,” ujarnya.
Membuat komitmen bersama kepada para calon kepala desa bahwa siap menang dan siap kalah serta selalu menenangkan para pendukungnya agar tidak melakukan tindakan anarkis.
Personil Polri melalui Bhabinkamtibmas bekerjasama dengan Babinsa dan pihak kecamatan untuk selalu bersilaturahmi dengan para calon dan menghimbau kepada pendukungnya agar selalu menjaga kamtibmas yang kondusif menjelang, saat hari hari “H” dan pasca Pilkades.
Melaksanakan rapat Koordinasi pengamanan dengan semua unsur yaitu anggota Polri, TNI dan Pemda, melaksanakan kegiatan cipta kondisi keamanan dengan peningkatan patroli ke desa desa.
“Kami mengajak kepada semua masyarakat dan pendukung pada Pilkades agar dapat melaksanakan pemilihan dengan tenang, damai dan bisa menjaga lingkungan tetap kondusif,” pinta Kompol Andri.