lugasnusantara.co.id, BANJARBARU – Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan Pendidikan dan Pelatihan Daerah (Diklatda) BPD HIPMI Kalimantan Selatan (Kalsel) resmi dibuka oleh Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, Rabu (13/08/25).
Dalam sambutannya, Pemerintah Provinsi Kalsel menegaskan komitmennya untuk terus mendukung HIPMI sebagai mitra strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan mencetak pengusaha muda berkualitas.
“Banua kita memiliki potensi luar biasa di berbagai sektor, mulai dari sumber daya alam, pertanian, perikanan, pariwisata hingga industri kreatif. Tapi semua itu memerlukan sentuhan inovasi, kreativitas, dan keberanian dari generasi muda,” ujar H. Muhidin di Banjarbaru.
Menurutnya, HIPMI bukan sekadar organisasi pengusaha, melainkan kawah candradimuka tempat lahirnya pemimpin masa depan. Tak sedikit kader HIPMI yang telah membuktikan diri sebagai pengusaha tangguh bahkan menduduki posisi strategis di pemerintahan dan lembaga publik.
Kegiatan Rakerda dan Diklatda HIPMI Kalsel tahun 2025 ini mengusung semangat kolaborasi dan adaptasi, terutama di era transformasi digital dan ekonomi hijau. Pemerintah berharap forum ini dapat melahirkan program kerja yang realistis, inovatif, dan selaras dengan visi pembangunan Kalimantan Selatan: “KALSEL BEKERJA” — Kalimantan Selatan Berkelanjutan, Berkebudayaan, Religius, dan Sejahtera Menuju Gerbang Logistik Kalimantan.
“Melalui Diklatda, kita ingin lahirkan kader pengusaha muda yang punya jiwa kepemimpinan, integritas, dan daya saing global,” tambah Muhidin.
Dalam kesempatan ini, Pemprov Kalsel juga menegaskan dukungan konkret kepada HIPMI melalui berbagai kebijakan pro-dunia usaha, mulai dari pembinaan UMKM, akses permodalan, hingga penguatan jejaring pemasaran.
Dengan kolaborasi yang solid antara pemerintah dan HIPMI, diharapkan pengusaha muda Banua tidak hanya mampu bertahan di tengah tantangan zaman, tetapi juga tumbuh menjadi motor utama penggerak ekonomi daerah dan nasional.
sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id