Kuatkan Ekonomi, RIK Tanbu Bekali Masyarakat Dengan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik
TANAH BUMBU, lugasnusantara.co.id – Sebanyak 75 peserta mengikuti pelatihan pembuatan pupuk organik berbasis kotoran hewan yang digelar Perkumpulan Rumah Inspirasi Kreatif (RIK) Tanah Bumbu.
Pelatihan pembuatan pupuk organik berbasis kotoran hewan ini digelar di Sentra PPM Kasturi PT Arutmin Indonesia Site Batulicin, Minggu (22/10/23).
“Kita bekerja sama dengan PT Arutmin Indonesia Site Batulicin untuk melaksanakan pelatihan ini,” ujar Ketua RIK Tanah Bumbu, Anwar Ali Wahab.
Anwar mengatakan 75 peserta yang mengikuti pelatihan berasal darinDesa Mekarsari Kecamatan Simpang Empat dan Desa Batulicin Irigasi Kecamatan Karang Bintang.
“Kami berharap limbah yang ada di sekitar bisa dimanfaatkan sebagai pupuk untuk peningkatan hasil pertanian atau perkebunan masyarakat. Tentunya, jika hal ini berhasil, pastinya dengan hasil panen yang melimpah secara otomatis akan meningkatkan taraf hidup,” ujarnya.
Dalam pelatihan, narasumber dari Balai Pelatihan Provinsi Kalsel, Musodikun, memaparkan tata cara pembuatan pupuk organik yang ideal.
Adapun komposisi untuk pupuk tersebut yakni 50 persen kotoran sapi dan 50 persen kotoran kambing. Namun jika ada 3 macam jenis kotoran, maka untuk kotoran sapi 50 persen, kotoran unggas 25 persen dan kotoran kambing 25 persen dengan campuran kapur gamping 20 persen, semua bahan diaduk menjadi satu.
Setelah semua campuran menjadi satu, kemudian diberikan campuran virus EM4 untuk permentasinya. Kemudian diberikan molases tetes tebu untuk membangkitkan bakteri dari EM4 agar proses permentasinya cepat. Juga diberikan micin untuk mempercepat proses penyuburan tanaman.
Kegiatan pelatihan ini juga didukung penuh oleh Pemkab Tanah Bumbu, karena berkaitan dalam program pemberdayaan masyarakat dan penguatan ekonomi menuju kemandirian masyarakat.