Sederhana dan Akurat

Program 1 Desa 1 Masjid di Tanbu Sukses Cetak Ratusan Penghafal Al-Quran

1,143

TANAH BUMBU, lugasnusantara.co.id – Program Satu Desa Satu Masjid (SDSM) berhasil menjadikan ratusan anak-anak di Kabupaten Tanah Bumbu sebagai penghafal Al-Quran.

Bupati HM Zairullah Azhar mengatakan program SDSM merupakan bagian dari visi-misi Tanah Bumbu yaitu mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, produktif, dan berakhlak mulia.

“Ini juga bagian dari Implementasi motto Tanah Bumbu Bersujud menuju Serambi Madinah,” ungkap Zairullah belum lama tadi.

Zairullah yang juga Presiden Anak Yatim Indonesia menambahkan hingga saat ini ada sebanyak 579 anak hafal 1 hingga 10 Juz Al-Quran.

Rinciannya, 451 anak hafal 1 juz, 61 anak hafal 2 juz, 48 anak hafal 3 juz, 11 anak hafal 4 juz, 6 anak hafal 5 juz, 1 anak hafal 6 juz, dan 1 anak hafal 10 juz.

Bupati HM Zairullah Azhar merasa bersyukur atas suksesnya program SDSM tersebut. Ia menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang menjalankan program Satu Desa Satu Masjid (SDSM) di Bumi Bersujud.

“Terimakasih kepada semua pihak. Tokoh agama, SKPD Pemkab Tanbu, camat dan kepala desa beserta perangkatnya, guru ngaji/ustaz, orang tua santri SDSM, kepala sekolah dan tenaga pendidik, takmir masjid, dan lainnya, sehingga program SDSM sukses menjadikan ratusan anak-anak penghafal Al-Quran,” sebut Abah Zairullah.

Adapun program SDSM ini merupakan gerakan terpadu seluruh elemen masyarakat untuk secara serentak memakmurkan seluruh Masjid yang ada di desa di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan.

Program terpadu ini di dalamnya terdapat pengembangan sumber  daya manusia, melalui pengembangan generasi qurani bagi anak-anak muslim yang diberikan ilmu dan pendidikan keagamaan di lingkungan masjid setempat, sehingga dengan demikian nantinya mereka dapat tumbuh cerdas, berilmu, beriman, dan bertaqwa, serta kompetitif.

Melalui program SDSM ini pula diharapkan anak-anak di Tanah Bumbu kedepannya menjadi generasi yang cerdas, pintar, kaya dan dermawan, serta menjadi tokoh nasional seperti Menteri bahkan menjadi Presiden Indonesia.